Tipu Daya Setan Itu Lemah

Orang-orang yang beriman berperang di jalan Allah, dan orang-orang yang kafir berperang di jalan thaghut, sebab itu perangilah kawan-kawan setan itu, karena sesungguhnya tipu daya setan itu adalah lemah.
SURAT 4. AN NISAA‘, 76

Untuk mengetahui kelemahan tipu daya setan tersebut kita harus berpegang pada prinsip dasar yang diinformasikan oleh Rosululloh SAW :

إِنَّ الشَّيْطَانَ يَجْرِي مِنِ ابْنِ آدَمَ مَجْرَى الدَّمِ

"Sesungguhnya setan berjalan dalam diri anak Adam dalam peredaran darahnya".
Muttafaq Alaihi

Allah SWT, telah memberi kelebihan pada bangsa jin untuk dapat memasuki secara bebas ke dalam aliran darah manusia sehingga secara leluasa mereka mempengaruhi cara berpikir kita. Mereka bekerja full 24 jam tanpa henti karena mereka memang memiliki target untuk mencari teman sebanyak-banyaknya di neraka.

Logikanya, karena mereka bekerja 24 jam, sedangkan manusia yang mengingat Allah hanya beberapa menit atau beberapa jam, tidak disangsikan lagi banyak manusia yang akhirnya cara berfikirnya dipimpin oleh jin tersebut.

Satu pedoman yang harus selalu dipegang erat oleh kita sehingga kita memiliki kekuatan mengalahkan tipu daya setan yang lemah adalah yang Allah nyatakan dalam surat AN NAHL, ayat 99 :

"Sesungguhnya setan ini tidak ada kekuasaannya atas orang-orang yang beriman dan bertawakal kepada Tuhannya."

إِنَّهُ لَيْسَ لَهُ سُلْطَانٌ عَلَى الَّذِينَ آمَنُوا وَعَلَى رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُونَ

"Sesungguhnya kekuasaannya (setan) hanyalah atas orang-orang yang mengambilnya jadi pemimpin dan atas orang-orang yang mempersekutukannya dengan Allah."

إِنَّمَا سُلْطَانُهُ عَلَى الَّذِينَ يَتَوَلَّوْنَهُ وَالَّذِينَ هُمْ بِهِ مُشْرِكُونَ

Kata kuncinya adalah beriman dan bertawakal kepada Allah. Beriman atau percaya sepercaya percayanya kepada Allah yang Maha Gagah Perkasa bahwa yang Allah nyatakan dalam firman-Nya tersebut adalah suatu kebenaran bahwa tipu daya setan adalah lemah.

Namun disisi lain, kita tidak dapat mengalahkan tipu daya setan yang lemah tersebut apabila kita tidak memiliki alat untuk hal tersebut.

Allah tidak akan membiarkan hamba-hamba-Nya yang beriman dan bertawakal kepada-Nya mengalami kekalahan menghadapi musuh nyata dan musuh bebuyutannya. Maka inilah yang harus dipegang erat-erat.

"Maka janganlah kamu mengikuti orang-orang kafir, dan berjihadlah terhadap mereka dengan Al Qur'an dengan jihad yang besar".
SURAT 25. AL FURQAAN, 52

Asumsi kita tidaklah kepada orang-orang kafir secara syareat, tetapi secara hakekat siapapun muslim yang tidak percaya kepada Allah maka ia telah kafir, karena ia lebih mempercayai kekuatan selain Allah, yaitu bangsa jin sehingga dunia batin telah dikuasai oleh jin.

Dan satu-satunya cara dapat mengalahkan bangsa jin adalah melawan mereka dengan Al Qur'an dengan jihad yang besar. Ini sudah harga mati dan satu-satunya cara melemahkan dan mengalahkan bangsa jin atau setan.

Seorang yang selalu berzikir kepada Allah secara terus menerus sebenarnya sedang menyakiti setan yang merasuki dirinya melalui kata-kata tersebut dengan zikir yang selalu diucapkannya.

إِنَّ أَحَدَكُمْ لَيُنْصِي -وَفِي رِوَايَةٍ لَيُضْنِي- شَيْطَانَهُ كَمَا يُنْصِي أَحَدُكُمْ بَعِيْرَهُ فِي السَّفَرِ

"Sesungguhnya seseorang di antara kalian akan membuat letih setannya sebagaimana dia membuat letih bagi ontanya di dalam perjalanan". Yaitu membuatnya letih dengan banyak berzikir.
HR. Imam Ahmad 2/380.

حَسْبِيَ اللهُ لاَ إِلهَ إِلاَّ هُـوَ عَلَيْهِ تَـوَكَّلْتُ وَهُـوَ رَبُّ الْعَـرْشِ اْلعَظِيْم

"Cukuplah Allah bagiku, tiada Tuhan kecuali Dia, kepadanyalah kami bertawakkal, dan Dia adalah Tuhan arasy yang agung".

Dan katakanlah: "Ya Tuhanku aku berlindung kepada Engkau dari bisikan-bisikan setan.

وَقُلْ رَبِّ أَعُوذُ بِكَ مِنْ هَمَزَاتِ الشَّيَاطِينِ

Dan aku berlindung (pula) kepada Engkau ya Tuhanku, dari kedatangan mereka kepadaku."

وَأَعُوذُ بِكَ رَبِّ أَنْ يَحْضُرُونِ

SURAT 23. AL MU'MINUUN, 97, 98.

Akhir kata, Allah informasikan melalui Al Qur'an, ini adalah rahasia jin melalui orang-orang yang percaya kepada jin tersebut/ kafir, dapat mengalahkan muslim siapapun dia...

Dan orang-orang yang kafir berkata: "Janganlah kamu mendengar dengan sungguh-sungguh akan Al Qur'an ini dan buatlah hiruk-pikuk terhadapnya, supaya kamu dapat mengalahkan (mereka).

وَقَالَ الَّذِينَ كَفَرُوا لا تَسْمَعُوا لِهَذَا الْقُرْآنِ وَالْغَوْا فِيهِ لَعَلَّكُمْ تَغْلِبُونَ

AL FUSHSHILAT, ayat 26