Dirawikan oleh Imam Abu Daud at-Thayalisi dalam musnadnya, diterima daripada Abdullah bin Umar. Beliau berkata: "Aku telah mendengar Rasulullah saw bersabda:
"Bagi orang yang berpuasa itu, seketika dia berbuka adalah doa yang mustajab"
Dan terdapat pula sebuah hadits dalam musnad Imam Ahmad dan Sunan an-Nasa'i dan Tirmidzi dan Ibnu Majah, diterima daripada Abu Hurairah ra, berkata dia: Berkata Rasulullah saw:
"Bertiga yang doanya tidak akan ditolak: imam yang adil, orang yang puasa sampai dia berbuka, dan orang yang teraniaya."
"Bagi orang yang berpuasa itu, seketika dia berbuka adalah doa yang mustajab"
Dan terdapat pula sebuah hadits dalam musnad Imam Ahmad dan Sunan an-Nasa'i dan Tirmidzi dan Ibnu Majah, diterima daripada Abu Hurairah ra, berkata dia: Berkata Rasulullah saw:
"Bertiga yang doanya tidak akan ditolak: imam yang adil, orang yang puasa sampai dia berbuka, dan orang yang teraniaya."
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
BalasHapusSaya mau tanya adapun niat dan doanya puasa nabi daud bagai mana
@Senyumlah, terima kasih. Adapun niat adanya di dalam hati. Sedangkan doa ketika berbuka puasa Daud terserah keinginan kita masing-masing.
BalasHapus